Tes Wartegg: Arti, Cara Mengerjakan dan 5 Contohnya

By Tio 1,308

Tes Wartegg: Arti, Cara Mengerjakan dan 5 Contohnya | Diakhir artikel diberikan Contoh Gambar Tes Wartegg Terbaik. Tapi sebelum masuk kesana pahami terlebih dahulu tujuan dari tes psikologi ini.

Tujuan dari tes Wartegg ini adalah untuk mengetahui keadaan mental seseorang. Baik dari segi kekuatan atau masalah. Padahal, tes ini bisa dijadikan sebagai tutorial karir seseorang.

Anda mungkin sudah tahu nama tes yang satu ini. Ya, tes ini adalah tes Wartegg. Apa itu tes Warteg, ke arah mana tes ini ditawarkan, bagaimana pelaksanaannya?

Untuk mengetahui lebih lanjut, Yok baca ulasannya di bawah ini.

Pengertian Tes Wartegg

Tes Wartegg sendiri adalah salah satu tes psikologi yang paling terkenal dan sering digunakan untuk menyaring karyawan baru.

Arah dari tes Wartegg ini adalah untuk mengetahui keadaan mental seseorang. Baik dari segi kekuatan maupun masalah. Jadi, tes ini bisa dijadikan sebagai tutorial karir seseorang.

Dalam tes Wartegg ini Anda akan disajikan beberapa skema gambar yang belum selesai.

Dapat dibentuk pelat garis, kurva, garis, titik dan beberapa. Kemudian tugas Anda untuk melanjutkan bagian skema ini menjadi gambaran keseluruhan.

Beberapa perekrut menerjemahkan gambar yang Anda buat menurut pengetahuan psikis tertentu.

Jadi proses nilai tidak asal. Ada tutorial dan langkah-langkah khusus untuk mendapatkan hasil yang tepat.

Lalu bagaimana dengan sejarah tes Wartegg ini? Apakah tes ini sudah ada sejak lama?

Sejarah tes Wartegg sendiri dimasukkan dalam sebuah artikel yang diterbitkan di Gestalt Theory.

Artikel tersebut menyatakan bahwa tes dilakukan pada 1920-an dan 1930-an. Tes ini dinamai menurut penemunya, yaitu Ehrig Wartegg.

Tes ini berakar pada pandangan psikologi Gestalt, yang menggunakan konsep bahwa manusia diciptakan oleh masa/pengalaman masa lalu yang tidak dapat dipisahkan dari dirinya yang sekarang.

Menurut apa yang Anda gambar itu akan menggambarkan reaksi Anda terhadap sesuatu.

Bisa berupa pengalaman, hal-hal yang Anda kenali, atau apa yang Anda lihat pertama kali. Gambar yang Anda buat akan dinilai oleh beberapa perekrut.

Baca juga: 100+ Tes Psikotes Online Gratis

Cara Mengerjakan Tes Wartegg

Tes Wartegg ini memberikan instruksi untuk menguji kandidat yang melamar pekerjaan. Jadi harus hati-hati dan serius. Patuhi perintah yang diberikan dengan baik.

Berikut adalah beberapa panduan dan langkah-langkah yang disarankan untuk melakukan tes Wartegg:

Perekrut akan mulai membagikan lembar soal kepada Anda menggunakan pola tes wartegggu ini. Soal umumnya hanya berupa selembar kertas yang di atasnya terdapat 8 kotak berisi pola awal gambar. Setiap kotak biasanya hanya berukuran 4 x 4 cm.
Pengerjaan umumnya dilakukan secara bersamaan.
Kenali perintah yang diberikan dengan baik. Jangan salah.
Gunakan pensil HB dengan ujung yang tidak terlalu tajam.
Setelah melihat gambar, cobalah untuk merencanakan dan menggambarkan gambar yang ingin Anda ambil.
Saat menggambar, perhatikan juga ketebalan goresan dan kebersihannya.
- Gambar yang sebagian besar corat-coret atau ada sisa mungkin ada sisa penghapus termasuk di antara yang bukan perencana.
- Sapuan pensil yang terlalu tipis atau dihapus berarti Anda tidak optimis.
- Pada saat yang sama, dapat juga disimpulkan bahwa garis pensil terlalu tebal itu berarti Anda adalah orang yang keras kepala.
Pertama, lakukan sesuai dengan skema paling sederhana. Kemudian, pada bagian luar setiap kotak, tunjukkan posisi bilangan yang sesuai dengan posisi penyelesaian. Dari yang pertama hingga yang terakhir (1-8).
Di bagian bawah kertas, tuliskan gambar mana yang paling mudah dan mana yang paling sulit, dan mana yang paling Anda sukai dan mana yang tidak.

Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan tes Wartegg. cukup, sederhana kan?

Tes ini mengharuskan Anda untuk menggunakan imajinasi dan visualisasi sehingga Anda dapat menyelesaikan gambar dengan baik.

Tes Wartegg ini menyarankan untuk mengetahui kepribadian seseorang, yang dapat dibuktikan dengan faktor organisasi, struktur, dan tingkat dinamisme.

Teori Tes Wartegg

Setidaknya ada 4 fungsi dasar kepribadian seseorang yang dapat dibuktikan dari hasil tes Wartegg ini, salah satunya adalah:

1. Imajinasi atau Imagination

Peran dasar dari imajinasi ini masih terbagi menjadi 2 faktor kepribadian yaitu Creative dan Combining.

Kreatif adalah daya tarik bagi seseorang yang lebih menyukai simbol abstrak, filosofis, atau emosional.

Namun, imajinasi yang berlebihan dapat menjadi kendala bagi seseorang untuk beradaptasi dengan lingkungannya.

Pada saat yang sama, tipe kombinasi adalah orang yang lebih suka mengambil materi dari lingkungan untuk kemudian mengaturnya dan menciptakan bentuk yang sesuai dengan dunia luar.

2. Intellect

Peran dasar intellect terdiri dari 2 faktor yaitu spekulatif dan praktis. Spekulatif berarti orang yang mengutamakan teori daripada fakta.

Sedangkan secara praktis adalah kebalikannya dimana orang tersebut mengutamakan bukti dan beberapa hal yang nyata.

3. Emotion

Ada 2 jenis yaitu Terbuka (Outgoing) dan Seclusive. Terbuka adalah tipe orang yang mudah terlibat dengan orang lain.

Sementara itu, Seclusive sendiri adalah orang yang lebih fokus pada dirinya sendiri daripada dunia di luar dirinya.

4. Activity

Terdiri dari 2 yaitu terkontrol dan dinamis. Tipe Terkendali adalah orang yang lebih menyukai ketenangan dan disiplin. Orang yang aktif, di sisi lain, umumnya lebih antusias dan fleksibel.

Arti Psikotes Tes Wartegg

Secara teknis, tes Wartegg menggunakan kotak sebagai subjek analisis yang menentukan bagaimana jawaban peserta terkait dengan 4 teori tertentu dari tes ini.

Adapun arti tes ini adalah sebagai berikut:

1. Analitis 8 kotak dan artinya

Pada tes Wartegg diketahui terdapat 8 bidang kotak dengan rincian bidang A (pojok kiri atas) sampai dengan H (pojok kanan bawah) yang berisi titik atau garis yang masing-masing memiliki arti sebagai berikut:

Bidang A menjadi basis analisis untuk ego, fokus, asal, identitas, dan citra diri
Bidang B, ketahanan, gerakan dalam masyarakat (sosial), keaktifan, pembebasan emosional
Bidang C, pencapaian Struktural, Tekad, Minat, Keselarasan, Kesabaran
Bidang D, masalah atau kesulitan, beban dan tindakan pengendalian
Bidang E, gejolak, invasi, perlawanan, keuntungan, pemenuhan dan dorongan
Bidang F, inklusif, keberpihakan dan penyelesaian
Sektor G, kehalusan, kepekaan, kelembutan dan kebaikan, dan proses mengekspresikan gerakannya
Bidang H, menunjukkan di mana dan bagaimana subjek merasa terlindungi atau membela diri

2. Bidang Gabungan

Selanjutnya, teknik analisis tes Wartegg dengan melakukan kombinasi bidang yang dijelaskan di atas. Beberapa bidang gabungan yang diperiksa antara lain sebagai berikut:

a. Bidang A dan H (Citra Diri)

Dalam hal ini kotak tes Wartegg bidang A dan H, menunjukkan cerminan kepribadian atau citra diri seseorang, meliputi harga diri dan rasa aman berelasi, serta kerentanan hati dan ego yang ditemuinya.

b. Bidang B dan G (Sosiabilitas)

Kombinasi Sektor B dan G, menunjukkan cara mengelola emosi dan kekuatan untuk bergaul. Selain itu, menganalisis kombinasi ini menguji sensitivitas dan respons seseorang atau tipe musuh terhadap relasi.

c. Sektor C dan E (Kinerja)

Kombinasi Sektor C dan E, digunakan untuk menganalisis penentuan dan invasi produktivitas tenaga kerja individu. Penilaian biasanya dibuat ke arah tingkat atau tren kinerja seseorang secara umum.

d. Sektor D dan F (Sikap Umum)

Secara analitis terkait dengan kombinasi kedua bidang ini, biasanya berkaitan dengan sikap seseorang dalam menghadapi masalah atau kesulitan dalam hidup.

Dalam hal ini Anda memerlukan pandangan umum untuk memberinya perspektif yang lebih luas dalam menghadapi masalah secara terbuka.

3. Cara Pengisian Kotak

Selain bidang kotak Test Wartegg, dilakukan analisis khusus terhadap pengisian peserta yang meliputi berbagai hal sebagai berikut:

a. Coretan

Umumnya coretan atau guratan oleh peserta, menggambarkan kepekaan yang tidak memadai terhadap magnetisme dan ketidakpedulian terhadap pekerjaan yang dihadapi. Ini biasanya memengaruhi masalah sosialisasi.

b. Penekanan

Penekanan berat atau halus, dan banyak sudut atau lekukan dalam tes masuk Wartegg menentukan bagaimana masalah dan kontrol interpersonal dari hati peserta

c. Abstraksi

Secara umum, sisi ini menggambarkan kecenderungan seseorang untuk menghindari beberapa tugas, masalah komunikasi dan pengetahuan tentang pemikirannya sendiri.

d. Gambar

Dalam hal ini analisis dilakukan dengan jenis gambar yang digunakan, saya tidak tahu. Manusia, hewan, benda umum atau benda mati. Gambar seseorang menjadi analisis manifestasi kecerdasan seseorang, hubungan interpersonal, minat pada hal-hal yang ringkas dan realistis, atau pada humor.

e. Simbol

Pemberian simbol dalam tes Wartegg, dibuktikan sebagai reproduksi nilai dan gagasan seseorang, yang dapat memberikan seseorang indikasi kepercayaan dan arahan.

Panduan Lulus Tes Wartegg

Untuk bisa lolos psikotes jenis Wartegg, biasanya kamu harus mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.

Pasalnya, Test Wartegg akan melihat bagaimana kepribadian kita dibingkai oleh media, yang akan kita lakukan nanti.

Apa yang kita rekam atau gambar dalam tes Wartegg bisa menjadi citra diri di depan beberapa rekruter.

Oleh karena itu, ada baiknya kita membaca beberapa panduan berikut ini sebelum melakukan tes Wartegg.

1. Latihan Sebelum Hari H

Berlatih Test Wartegg mungkin bukan pilihan terbaik, tapi tetap bisa dilakukan agar Anda tidak kaget dengan apa yang harus diselesaikan di Test Wartegg.

Tes Wartegg cenderung berbeda dengan tes kekuatan akademik, yang mengharuskan Anda untuk menangani masalah verbal, numerik, dan kognitif, tetapi psikotes jenis Wartegg dapat dilakukan secara perlahan sehingga Anda siap untuk mengisi bidang-bidang kotak secara nyata dan penuh realitas.

2. Buat Renca Gambar yang ingin Kamu Buat

Cara yang tepat dilakukan sebelum tes Wartegg adalah memiliki gambaran tentang gambar yang ingin digambar.

Di sini seseorang nantinya dapat mengidentifikasi dirinya melalui gambar-gambar yang dikonseptualisasikan.

Meskipun demikian, banyak hal yang berkaitan dengan penekanan gambar dan cara Anda menggambar masih menjadi dasar analisis untuk pembaca hasil Test Wartegg.

Jadi apakah gambar Anda bagus atau tidak jelas bukan kriteria penilaian.

3. Kerjakan Soal dari yang Termudah

Hal yang biasa kami lakukan dalam pengujian adalah kami melakukannya dengan soal yang paling sederhana terlebih dahulu.

Selain menghemat waktu, hal ini harus dilakukan agar kita tidak mudah terkena depresi saat tes Wartegg. Kontrol waktu dan perasaan sangat penting dalam tes di Wartegg ini.

4. Mengerjakan Test Wartegg dengan Nyaman

Pedoman umum yang harus dipahami adalah bahwa hasil Anda dalam mengerjakan Test Wartegg tidak monoton.

Selain menggambarkan emosi dan hati Anda selama tes, ini bisa menjadi isyarat mental Anda untuk beberapa penerjemah Test Wartegg.

Jadi buat diri Anda nyaman melakukan Test Wartegg dengan suasana yang aktif dan bervariasi. Hindari menggambar atau membuat garis yang monoton.

5. Hindari Mengingat Jawaban yang Anda Siapkan Sebelumnya

Ini hampir mirip dengan masalah menjawab soal dengan monoton.

Hindari mengambil gambar yang sama atau menjawab psikotes jenis Wartegg dengan cara atau jenis baris yang sama dengan jawaban di kotak aslinya.

Saat melaksanakan tes, cobalah untuk terbuka terhadap ide dan gagasan dengan keragaman ide yang tinggi dan tidak tertekan.

6. Fokus dan Percaya

Anda pasti sudah tahu bahwa langkah-langkah menggambar garis dan menekan pensil saat mengisi tes Wartegg akan membuat hasil akhir yang berbeda-beda.

Itu sebabnya Anda harus percaya dan berkonsentrasi sebanyak mungkin sepanjang mengerjakan Test Wartegg.

Konsentrasi dan kepercayaan diri akan memungkinkan Anda untuk menarik garis atau menggambar dengan baik dan tidak goyah.

Tes Wartegg Online

Saat ini tidak ada tes untuk Wartegg online. Kecuali psikotes Wartegg dengan media berbasis kertas.

Tetapi dengan pandemi yang memasuki 2020-2022, banyak psikiater menggunakan media Zoom untuk melakukan tes, dan hasil tes Wartegg dipindai dan kemudian dikirim melalui email.

Kesulitan Tes Wartegg Online

Pertanyaannya kemudian, apakah tes wartegg online sudah dikembangkan?

Ini adalah pertanyaan yang jawabannya sering ditunggu-tunggu, terutama bagi HR di organisasi yang menerapkan psikotes Wartegg ke beberapa bagian dari alat pengujian yang digunakan dalam penilaian.

Sejauh ini belum ada alat tes Wartegg online karena beberapa karakter dari psikotes Wartegg membutuhkan penelitian lebih dalam agar prediksi gambar dapat diinterpretasikan dengan benar dari gambar peserta tes.

Ada banyak masalah dalam menjalankan tes Wartegg online (tentunya untuk alat pengujian prediktif lainnya seperti Rorschach, TAT, CAT, dan lainnya) yang perlu dijawab, antara lain:

a. Penggunaan Media Tes

Media test adalah alat untuk melakukan tes Wartegg online. Tentunya Anda harus menggunakan media khusus, minimal dengan program monitor sentuh.

b. Pengukur Respon Jawaban

Mengukur respon jawaban sebagai masalah tertentu. Tes Wartegg menghitung aspek kuantitatif dan kualitatif dari gambar peserta tes.

Gambar garis, garis besar dan kecil, penekanan gambar, membutuhkan penelitian dan analisis yang ekstensif.

c. Interpretasi hasil tes

Karena digunakan secara online, maka interpretasi hasil psikotes Wartegg online berbeda dengan interpretasi Wartegg dan paper-based.

Oleh karena itu, interpretasi harus dibuat secara eksklusif. Tentu saja, ini membutuhkan penelitian yang luas.

Dan ada banyak masalah lain dalam menempatkan Test wartegg secara online. Ini menjadi kesulitan utama dengan tes wartegg online.

Ketika tes Wartegg dilakukan secara online, ada kemungkinan Anda akan menerima alat pengujian baru yang berbeda dari psikotes Wartegg versi Paperbase karena perbedaan media, perbedaan tindakan respons, dan perbedaan interpretasi. Tentu semua terjawab dengan hasil penelitian.

Pengadaan secara online lebih mudah daripada tes prediksi, terutama untuk tes inventaris dan beberapa tes yang menunjukkan karakteristik kinerja (tes kemampuan).

Contoh Gambar Tes Wartegg Terbaik

Dibawah ini ada beberapa contoh gambar yang bisa menjadi referensi anda untuk mengerjakan, gambar bisa disesuaikan dengan imajinasi peserta masing-masing.